Sari Pollen

Pendiri PKP Community Centre

Perkenalkan, ini Ibu Sari

Ibu Sari mendedikasikan hidupnya untuk membantu perempuan dan anak-anak yang rentan di Bali setelah pengalamannya sendiri melalui perceraian dan tidak diperbolehkan untuk melihat anak perempuannya selama 16 tahun. Terlepas dari keadaan perpisahan/perceraian di Bali, ini sangat sulit bagi perempuan untuk diterima kembali ke dalam komunitas mereka dan membangun kembali kehidupan sesudahnya. Menderita depresi yang berat Ibu Sari berdedikasi untuk mengubah kesulitannya dan kembali ke sekolah.

Ketika di sekolah untuk menjadi seorang guru, Ibu Sari mendengar banyak kesulitan perempuan-perempuan lain dan berdedikasi untuk membantu yang lain mengatasi tantangan serupa yang pernah dialaminya. Ia menyadari tidak banyak orang membahas mengenai kesulitan semacam ini sehingga Ibu Sari membuat hal itu menjadi misinya untuk menolong perempuan menjadi lebih sehat dalam pikiran, tubuh, dan jiwa sambil membawa stabilitas emosional dan finansial ke dalam kehidupan mereka. Setelah menyelesaikan sekolah Ibu Sari menjadi Kepala Sekolah di Sekolah Sari Hati untuk anak-anak berkebutuhan khusus mental.

Ibu Sari mempunyai visi untuk KIM Women’s Center dan membutuhkan dukungan berkelanjutan untuk membantu mendanai kegiatan yang mereka tawarkan. Pusat menjalankan beberapa program-program pelatihan seperti menjahit, memasak, melakukan yoga dan berintegrasi kembali ke dalam komunitas.

Sekarang : Pusat Komunitas PKP

Setelah bertahun-tahun menjalankan aktivitas di KIM Women’s Center, Ibu Sari menyadari Ia tidak bisa membangun perempuan dalam isolasi. Keluarga memegang peranan penting bagi kehidupan perempuan dan seringkali mereka adalah satu-satunya alasan dari kegigihan dan kerja keras perempuan.

Oleh sebab itu Ia berdedikasi untuk memperluas ruang lingkup Pusat, dengan merangkul seluruh komunitas – bukan hanya perempuan, tetapi juga anak-anak, remaja, anak muda, dan laki-laki. Logo baru PKP sekarang melambangkan sinergi berbagai bagian komunitas (warna-warna yang berbeda), untuk menciptakan sesuatu yang indah (sebuah bunga).

Pusat Komunitas PKP sekarang menyediakan rumah yang berkembang, ruang yang aman untuk bertumbuh dan kolaboratif untuk semua anggota komunitas, bekerja bahu membahu sejajar untuk pertumbuhan kolektif mereka.

Ketika di sekolah untuk menjadi seorang guru, Ibu Sari mendengar banyak kesulitan perempuan-perempuan lain dan berdedikasi untuk membantu yang lain mengatasi tantangan serupa yang pernah dialaminya. Ia menyadari tidak banyak orang membahas mengenai kesulitan semacam ini sehingga Ibu Sari membuat hal itu menjadi misinya untuk menolong perempuan menjadi lebih sehat dalam pikiran, tubuh, dan jiwa sambil membawa stabilitas emosional dan finansial ke dalam kehidupan mereka. Setelah menyelesaikan sekolah Ibu Sari menjadi Kepala Sekolah di Sekolah Sari Hati untuk anak-anak berkebutuhan khusus mental.

Ibu Sari mempunyai visi untuk KIM Women’s Center dan membutuhkan dukungan berkelanjutan untuk membantu mendanai kegiatan yang mereka tawarkan. Pusat menjalankan beberapa program-program pelatihan seperti menjahit, memasak, melakukan yoga dan berintegrasi kembali ke dalam komunitas.